“Penanaman pohon ini adalah investasi ekologis,” ujarnya. “Perayaan HUT tidak lagi hanya seremoni, tetapi wujud nyata merawat kehidupan,” tambahnya.
Dirinya berharap agenda seperti ini tidak berhenti sebagai kegiatan tahunan, tetapi ditindaklanjuti dengan perawatan dan pemantauan pohon.
Kegiatan di Lamping Kidang bukan sekadar rangkaian acara. Bagi masyarakat, terutama generasi muda, ini menjadi kesempatan memahami bahwa menjaga bumi tidak memerlukan langkah besar—cukup satu bibit, satu tangan, dan satu niat tulus.
Baca Juga:Pelajar Hanyut di Sungai Cisanggarung Ditemukan Meninggal: Kronologi Lengkap PencarianKadin Kuningan Desak Percepatan Revisi RTRW: Dani Toleng: Demi Kenyamanan Investasi
Penanaman ratusan pohon di lokasi ini menjadi simbol komitmen kolektif untuk membangun kembali ketahanan ekologis Kuningan, sekaligus pengingat bahwa masa depan alam bergantung pada upaya yang dilakukan hari ini. (*)
