Petugas Damkar Kuningan Amankan Anak Buaya dari Permukiman di Cigandamekar

Petugas Damkar Kuningan Evakuasi Anak Biaya.
Tim dari UPT Pemadam Kebakaran (Damkar) Satpol PP Kabupaten Kuningan kembali melaksanakan tugas penyelamatan yang tak biasa yakni melakukan evakuasi anak buaya di Desa Jambu Geulis, Kecamatan Cigandamekar
0 Komentar

KLIKKUNINGAN.COM – Tim dari UPT Pemadam Kebakaran (Damkar) Satpol PP Kabupaten Kuningan kembali melaksanakan tugas penyelamatan yang tak biasa.

Mereka mengevakuasi seekor anak buaya muara yang ditemukan di kawasan permukiman warga Desa Jambu Geulis, Kecamatan Cigandamekar.

Kepala UPT Damkar Kuningan, Andri Arga Kusumah, menjelaskan bahwa laporan terkait keberadaan buaya tersebut awalnya diterima dari aparat desa.

Baca Juga:Kepala BNNK Kuningan Nobatkan Duta Anti Narkoba di Ajang Mojang Jajaka 2025Kejari Kuningan Tahan Tiga Tersangka Baru Kasus Pencucian Uang Bank BUMN

Warga melaporkan adanya hewan berbahaya di lingkungan mereka, sehingga menimbulkan kekhawatiran.

“Informasi awal datang dari Sekretaris Desa Jambu Geulis. Kami mendapat laporan bahwa di salah satu rumah warga terdapat seekor anak buaya yang ditinggalkan pemiliknya. Karena dinilai berisiko bagi keselamatan warga, pihak desa meminta bantuan kami untuk melakukan evakuasi,” ujar Andri.

Berdasarkan penelusuran aparat desa, buaya tersebut dibawa oleh seorang warga yang baru kembali dari Cibubur, Jakarta, sekitar satu bulan lalu.

Warga itu mengaku memperoleh buaya secara tidak sengaja saat memancing, lalu membawanya pulang dan memeliharanya di bak mandi rumah.

Namun setelah pemiliknya kembali ke Jakarta, buaya itu dibiarkan tanpa perawatan. Kondisi tersebut membuat warga sekitar resah karena khawatir hewan itu dapat keluar dan membahayakan lingkungan sekitar.

“Setelah menerima surat resmi dari Kepala Desa Jambu Geulis, kami segera mengirim lima petugas regu piket untuk melakukan penanganan. Proses evakuasi berjalan lancar dan aman tanpa kendala berarti,” tambah Andri.

Usai dievakuasi, anak buaya tersebut langsung diserahkan ke Kebun Binatang J&J di Desa Bojong, Kecamatan Cilimus. Tempat tersebut dipilih karena memiliki fasilitas yang sesuai untuk perawatan satwa liar.

Baca Juga:Ini Pesan Menohok Wabup Kuningan saat Buka Pelatihan Keamanan Pangan Siap MBGPolemik Retret Kepala Desa di Kuningan: Biaya Fantastis dan Status Kegiatan Jadi Tanda Tanya

“Kini buaya sudah berada di lokasi yang aman dan dikelola oleh pihak yang berpengalaman. Kami juga mengimbau masyarakat agar tidak memelihara hewan liar, sebab selain berpotensi membahayakan, tindakan tersebut juga melanggar peraturan konservasi,” pungkasnya. (Agh@N)

0 Komentar