KLIKKUNINGAN.COM – Tradisi panen ikan atau Ngobeng Lauk di Situ Cimalongpong, Kelurahan Ciporang, Kecamatan Kuningan, Senin (20/10/2025), berlangsung meriah.
Warga tampak antusias turun ke air, bahkan Bupati Kuningan, Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si., ikut berbaur menangkap ikan bersama masyarakat.
Lurah Ciporang, Dadan, menjelaskan bahwa kegiatan Ngobeng merupakan tradisi tahunan yang selalu dinanti warga.
Baca Juga:Wibawa Gumbira Resmi Pimpin NPCI Kuningan, Siap Antar Atlet ke Level DuniaBupati Dian Salurkan Bantuan Stimulan untuk 367 PKL di Kawasan Tiga Puspa
“Sebagian bibit ikan yang dipanen hari ini berasal dari program penebaran pada 100 hari kerja lalu. Sekarang hasilnya bisa dinikmati bersama masyarakat,” ujarnya.
Bupati Dian mengatakan, kegiatan tersebut menjadi simbol gotong royong dan kebersamaan masyarakat.
“Usai panen, kami akan menebar kembali sekitar 10 ribu ekor ikan nila dan mas melalui Dinas Peternakan dan Perikanan, lengkap dengan pakan ikannya,” tuturnya.
Ia menambahkan, karena letak Situ Cimalongpong berada di pusat kota, pemerintah berencana menata kawasan itu agar menjadi destinasi wisata dan pusat kuliner yang bisa mendorong ekonomi warga sekitar.
Dalam kegiatan tersebut, Bupati turut didampingi Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan, Dr. Asep Taufik Rochman, M.Si.
Ia tampak menikmati suasana kebersamaan bersama warga yang menangkap ikan menggunakan alat tradisional sairan.
Suasana semakin meriah ketika Bupati memberikan hadiah bagi warga yang berhasil menangkap ikan terbesar. Seekor ikan mas seberat lebih dari 8 kilogram pun berhasil diangkat salah satu peserta.
Baca Juga:Hasil Madura United vs Dewa United: Skor 2-0, Efisiensi Jadi PembedaPernyataan Patrick Kluivert Pasca Dipecat
Fahmi (20), warga Ciporang, mengaku senang dengan kegiatan ini.“Seru banget, bisa bareng-bareng tangkap ikan. Selain hiburan, hasilnya juga bisa dimasak buat keluarga,” ujarnya sambil tertawa.
Dina (44), warga lainnya, turut bahagia menunggu hasil pembagian ikan.“Rasanya senang sekali, nanti mau digoreng buat makan bareng keluarga,” katanya tersenyum.
Tradisi Ngobeng Lauk tidak hanya menjadi ajang kebersamaan, tetapi juga bentuk pelestarian budaya lokal yang mempererat hubungan antara pemerintah dan masyarakat Kuningan.