Lapas Kuningan Gelar Razia Gabungan untuk Bersihkan Lingkungan dari Barang Terlarang

Razia gabungan lapas kuningan.
Dalam rangka memperkuat keamanan serta menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang tertib dan bebas dari pelanggaran, Lapas Kelas IIA Kuningan melaksanakan razia gabungan bersama Aparat Penegak Hukum (APH).
0 Komentar

KLIKKUNINGAN.COM – Dalam rangka memperkuat keamanan serta menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang tertib dan bebas dari pelanggaran, Lapas Kelas IIA Kuningan melaksanakan razia gabungan bersama Aparat Penegak Hukum (APH).

Kegiatan ini melibatkan personel dari Polres Kuningan dan Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Kuningan, sebagai bentuk kolaborasi untuk mewujudkan Lapas yang bersih dari handphone, pungutan liar, dan narkoba (Halinar).

Razia diawali dengan apel kesiapan di halaman Lapas sebelum tim gabungan menyisir beberapa blok hunian warga binaan. Pemeriksaan dilakukan secara menyeluruh dan terstruktur

Baca Juga:Ratusan Penjamah Pangan di Kuningan Dapat Pelatihan untuk Jaga Keamanan Makanan MBGTNI dan Warga Cihanjaro Kompak Bangun Saluran Irigasi untuk Tingkatkan Kesejahteraan

Menargetkan setiap kamar serta area yang berpotensi menyembunyikan barang-barang terlarang yang bisa mengganggu stabilitas keamanan di dalam lembaga pemasyarakatan.

Dalam operasi tersebut, petugas menemukan dan mengamankan sejumlah barang yang tidak semestinya berada di area hunian.

Seperti balok kayu, kabel, charger, handphone, gunting, gesper, dan beberapa benda keras lainnya. Seluruh barang temuan langsung dikumpulkan untuk didata dan dimusnahkan sesuai prosedur.

Kepala Lapas Kelas IIA Kuningan, Sukarno Ali, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata dari komitmen pihak Lapas dalam menjaga integritas serta mewujudkan lingkungan pemasyarakatan yang bersih dan tertib.

“Razia gabungan ini adalah langkah konkret kami bersama aparat penegak hukum untuk memastikan situasi di dalam Lapas tetap aman dan bebas dari Halinar. Kami ingin menjadikan Lapas Kuningan benar-benar bersih, tertib, serta berorientasi pada pembinaan manusiawi,” ujarnya akhir pekan kemarin.

Selain pemeriksaan kamar, kegiatan juga dilanjutkan dengan tes urine bagi sejumlah petugas dan warga binaan. Langkah ini diambil sebagai bentuk deteksi dini terhadap penyalahgunaan narkotika.

Hasil pemeriksaan menunjukkan seluruh sampel negatif, menandakan tidak adanya indikasi penggunaan narkoba di lingkungan Lapas.

Baca Juga:Akhiri Sistem Open Bidding, Bupati Kuningan Terapkan Manajemen Talenta ASNPemkab Kuningan dan BTN Jalin Sinergi untuk Tingkatkan Inklusi Keuangan

Sukarno menambahkan, kegiatan serupa akan terus dilakukan secara rutin dan berkelanjutan sebagai bagian dari upaya preventif terhadap berbagai potensi pelanggaran di dalam lembaga pemasyarakatan.

“Kami tidak akan berhenti sampai di sini. Razia akan terus dilaksanakan secara berkala dengan melibatkan berbagai pihak, agar fungsi pembinaan dan keamanan di Lapas dapat berjalan seimbang,” tandasnya.

0 Komentar