Tentang final mendatang, Martinez mengungkapkan bahwa timnya telah menantikan momen ini sejak kekalahan dari Manchester City tahun lalu.
“Sejak hari setelah kekalahan itu, kami sudah menantikan kesempatan baru ini. Sekarang kami harus bersiap dan menyelesaikan musim dengan cara terbaik,” tambahnya.
Flick Angkat Topi untuk Inter
Pelatih Barcelona, Hansi Flick, tak menutupi kekecewaannya atas hasil akhir.
“Kami sudah memberikan segalanya, jadi wajar bila semua merasa kecewa,” ujar pelatih asal Jerman itu. Namun, ia tetap menunjukkan rasa bangga terhadap perjuangan tim mudanya.
Baca Juga:Pemkab Kuningan Tegaskan Komitmen Perkuat Arah Pembangunan DaerahPemkab Kuningan Siapkan "Morning Work For Humanity": Perpaduan Olahraga Pagi dan Aksi Sosial
Flick juga mengakui bahwa atmosfer laga membuatnya ingin terus bersaing di level tertinggi Eropa.
Ia menyoroti kekuatan lini serang Inter yang berpengalaman, sementara timnya masih dalam proses pembangunan dengan materi pemain muda yang menjanjikan.
“Kami bermain lebih baik di babak kedua dibandingkan babak pertama. Ini kekalahan yang menyakitkan, tapi kami harus melangkah maju,” ucapnya.
Meski gagal lolos ke final, Flick yakin bahwa para pemainnya layak mendapatkan apresiasi atas usaha keras mereka.
Sebagai penutup, Flick memberikan selamat kepada Inter. “Mereka tampil luar biasa di dua leg. Semoga mereka meraih hasil terbaik di final nanti,” katanya dengan penuh sportivitas.