Ini Kata Rokhmat Ardiyan, KRK Miliki Potensi Wisata dan Ekonomi Terpendam, Tapi Terkendala Akses Jalan

Kebun Raya Kuningan
H. Rokhmat Ardiyan, M.M. (HRA), anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra, menyoroti besarnya peluang yang dimiliki Kebun Raya Kuningan (KRK) untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
0 Komentar

KLIKKUNINGAN.COM– H. Rokhmat Ardiyan, M.M. (HRA), anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra, menyoroti besarnya peluang yang dimiliki Kebun Raya Kuningan (KRK) untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.

Menurutnya, kawasan ini mampu menjadi salah satu sumber utama Pendapatan Asli Daerah (PAD), namun potensinya belum tergarap maksimal akibat keterbatasan infrastruktur, khususnya akses jalan menuju lokasi.

Dalam kunjungannya pada kegiatan Jambore Penyuluh Pertanian se-Jawa Barat yang diselenggarakan di KRK pada Selasa (29/4), HRA menyampaikan bahwa Kebun Raya Kuningan tidak hanya penting sebagai kawasan konservasi, tetapi juga bisa dikembangkan sebagai pusat kegiatan ekonomi ramah lingkungan yang melibatkan masyarakat setempat.

Baca Juga:Persib Hanya Selangkah Lagi Menuju Gelar Juara Liga 1 2024/2025Gol Cepat Dembele Antar PSG Tundukkan Arsenal di Leg Pertama Semifinal Liga Champions

“Udara yang bersih, hutan yang lestari, dan keanekaragaman tanaman harus kita jaga bersama. Ini adalah aset penting bagi generasi mendatang. Tapi lebih dari itu, KRK juga bisa memberikan manfaat ekonomi, mulai dari membuka lapangan kerja hingga meningkatkan PAD,” ujar HRA.

Ia mengungkapkan bahwa rendahnya jumlah wisatawan yang datang ke KRK turut memengaruhi kontribusinya terhadap pendapatan daerah.

Salah satu faktor utama adalah kondisi jalan menuju kawasan tersebut yang masih kurang layak.

Diperlukan anggaran tambahan untuk memperbaiki dan memperluas jalan agar nyaman dilalui kendaraan, termasuk bus pariwisata.

“Kalau kita ingin KRK berkembang, maka akses jalan harus diperbaiki. Saat ini kondisinya sempit dan berliku, bahkan kurang penerangan. Padahal fasilitas di dalam kawasan KRK sudah cukup memadai. Artinya, tinggal didukung dengan jalan masuk yang representatif,” jelasnya.

HRA menyebut bahwa ruas jalan yang perlu mendapatkan perhatian dimulai dari persimpangan di sekitar Balai Desa Pasawahan hingga ke arah Batu Luhur dan Desa Padabeunghar, dengan panjang sekitar 4 kilometer.

Sebagai anggota legislatif, HRA tidak hanya memberikan kritik, tetapi juga menyatakan kesiapannya untuk membantu mendorong pembangunan KRK melalui dukungan anggaran dari pusat.

Baca Juga:Kalahkan Barrechi Ciamis, Proton FC Kuningan Amankan Tempat di Perempat FinalKompak, Warga Pasiragung Bareng Tentara dan Polisi Bangun Jembatan Darurat dari Bambu

Ia berharap Pemerintah Kabupaten Kuningan bisa lebih serius memanfaatkan potensi besar yang ada.

“Saya siap membantu memajukan Kebun Raya Kuningan. Apalagi saya berada di Komisi yang membidangi Lingkungan Hidup, jadi sangat relevan,” tuturnya.

0 Komentar