APBD Jabar 2025 Efisien Lebih dari Rp5 Triliun, Kabupaten Kuningan Kebagian Rp74,8 Miliar, Berikut Rinciannya

Efisiensi APBD Jabar 2025.
Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang menganggarkan sekitar Rp36,09 miliar untuk perbaikan beberapa ruas jalan penting di wilayah Kuningan.
0 Komentar

KLIKKUNINGAN.COM- Pemerintah Provinsi Jawa Barat telah menetapkan alokasi dana sebesar Rp74.800.532.734 untuk Kabupaten Kuningan sebagai bagian dari program efisiensi dan realokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2025.

Dana tersebut dialokasikan melalui enam instansi, yaitu Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang, Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, Dinas Sumber Daya Air, Dinas Perumahan dan Permukiman, serta Dinas Perhubungan.

Fokus utama pendanaan adalah sektor infrastruktur jalan. Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang menganggarkan sekitar Rp36,09 miliar untuk perbaikan beberapa ruas jalan penting di wilayah Kuningan.

Baca Juga:Toto Suharto Sosialisasikan Perda Bantuan Hukum bagi Warga Kurang Mampu di Desa KaliarenPesik Kuningan Bidik Kemenangan Kontra Persikasi Bekasi Demi Tiket ke 32 Besar

Rinciannya, rekonstruksi Jalan Ciawigebang–Batas Cirebon/Kuningan (Waled) memerlukan Rp18,5 miliar, sedangkan rekonstruksi Jalan Kuningan–Ciawigebang menyerap Rp16,8 miliar.

Selain itu, pemasangan marka jalan untuk kedua jalur tersebut masing-masing dianggarkan Rp411 juta dan Rp299 juta.

Di bidang kesehatan, Dinas Kesehatan menyiapkan anggaran Rp2,5 miliar untuk mendirikan Puskesmas Darurat di area terdampak bencana di Kuningan. Fasilitas ini ditujukan untuk mempercepat pemulihan pelayanan kesehatan dasar bagi warga terdampak.

Pendidikan juga menjadi prioritas penting. Dinas Pendidikan mengalokasikan Rp20,018 miliar guna membangun ruang kelas baru (RKB) beserta fasilitas pendukung di sejumlah sekolah.

Rincian penggunaan dana antara lain pembangunan RKB di SMA Negeri 1 Ciawigebang dan SMA Negeri 1 Garawangi masing-masing sebesar Rp1,35 miliar.

Selain itu, SMK Negeri 1 Cilimus, SMK Negeri 1 Japara, SMK Negeri 1 Luragung, SMK Negeri 5 Kuningan, serta SMK Negeri 6 Kuningan memperoleh anggaran antara Rp1,8 hingga Rp2,7 miliar.

Tak ketinggalan, pembangunan RKB untuk SLB Negeri Luragung dan SLB Negeri Perbatasan masing-masing mendapatkan dana Rp3,01 miliar dan Rp2,408 miliar.

Baca Juga:Comeback Gemilang Malut United dan Pesta Gol Borneo FC Warnai Pekan ke-30 Liga 1Polda Jawa Barat Selidiki Dugaan Penyelewengan Dana Hibah Keagamaan di Tasikmalaya

Untuk mendukung kenyamanan, pembangunan fasilitas toilet di SMKN 1 Kuningan dan SMKN 6 Kuningan juga dianggarkan masing-masing Rp150 juta.

Dalam rangka memperkuat ketahanan pangan, Dinas Sumber Daya Air menggelontorkan Rp2,5 miliar untuk proyek rehabilitasi jaringan irigasi di Daerah Irigasi (DI) Cikeusik, yang diharapkan dapat meningkatkan hasil pertanian masyarakat.

Dari sisi infrastruktur perbatasan, Dinas Perumahan dan Permukiman menganggarkan Rp2,7 miliar untuk membangun gapura batas Provinsi Jawa Barat di perbatasan Kuningan dan Cirebon.

0 Komentar